Potret24.com- Menjadi orang nomor satu di Kelurahan Pangkalan kerinci Timur, tak menyurutkan niat dan cita-cita laki-laki berusia 28 tahun ini untuk terus menimba ilmu. Gelar Profesor adalah impiannya. Karena itu, dibalik kesibukannya yang memimpin wilayah Kelurahan Kerinci Timur dengan jumlah jiwa sebanyak 69 ribu, 137 RT dan 30 RW, tak menghalangi laki-laki yang ditahbiskan menjadi Lurah Termuda di Kabupaten Pelalawan ini ternyata seorang mahasiswa S-3 dan sudah lama mempunyai mimpi menjadi seorang Profesor.
“Tugas saya memang menjadi Lurah di Kerinci Timur, seperti yang diamanatkan oleh Pak Bupati, untuk membantu tugas-tugas beliau. Tapi jauh sebelum saya dilantik menjadi Lurah, masih ada cita-cita saya yang belum terwujud yakni menyelesaikan mimpi dalam dunia pendidikan meraih gelar Doktor,” kata Lurah Kerinci Timur yang memiliki nama lengkap Ridho Afalda,S.STP, M.Si, pada media ini, Rabu (20/7/2022).
Kini, Lurah yang akrab disapa Bro Ridho itu di bangku kuliah sudah masuk semester 2, menjadi mahasiswa program Doktor di Universitas Andalas sejak 2021 lalu, mengambil Jurusan Studi Pembangunan. Dan sepertinya, mimpinya menjadi Profesor bakal terwujud karena dalam masa kepemimpinan Bupati dan Wabup Pelalawan, H.Zukri – H.Nazaruddin, laki-laki yang meraih predikat Cumlaude dengan IPK 3,8 saat lulus IPDN dan predikat Cumlaude saat meraih gelar Magister di Universitas Riau ini, akan diberikan bantuan biaya untuk melanjutkan ke Program Doktor (S-3).
Meski cita-cita dan impiannya masih dalam proses yang harus kembali dibentuk dengan kerja keras, keringat dan doa, namun semuanya tak menjadi batu sandungan bagi dirinya selama menjabat jadi Lurah, seperti saat ini. Justru harapan dan impiannya yang belum sepenuhnya terwujud dalam dunia pendidikan, menjadi lecutan semangat bagi dirinya untuk mengabdi dan memberikan yang terbaik pada masyarakat dengan jabatan Lurah yang diembannya saat ini.
Program Pelalawan Maju yang menjadi pijakan dasar Bupati dan Wabup Pelalawan, H. Zukri – H. Nasaruddin SH. MH, yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Pelalawan, diejawantahkan dalam tingkat Kelurahan dengan menelurkan empat program unggulan, guna mempercepat pencapaian Visi dan Misi Pemerintah Daerah demi Pelalawan Maju.
“Jadi ada empat program unggulan yang digagas Kelurahan Kerinci Timur ini yang kita namakan program KETI PERI. Program ini diantaranya Silajang yakni Sistem Layanan Antar Jemput Senang. Program Silajang ini dikhususkan bagi warga tak mampu; seperti lansia, janda tua, anak yatim, warga tidak mampu dan ekonomi lemah. Dalam program ini, mereka mendapatkan pelayanan dengan cara langsung cukup ke rumah RT saja, mereka hanya persiapkan berkas-berkas dan akan langsung diantarkan dokumen kebutuhan mereka. Program kedua yaitu Luring yakni Lurah Keliling, dimana dalam program ini kita melakukan kegiatan singkat yang dinamakan Si Dilan Ngopi yang artinya Diagnosa Permasalahan dan Ngobrol Perkara Inovasi. Program ini kami ciptakan khusus dengan RT, RW, Kaling, LPM dan Tokoh Masyarakat. Luring ini kita jadwalkan sendiri setiap hari Senin kita akan keliling di Lingkungan Rawa Badak, hari Selasa kita keliling ke Lingkungan Lalang, dan Hari Rabu kita keliling ke Lingkungan Pulau Payung. Keliling itu kita mulai pukul 19.30 s/d pukul 23 WIB, dengan tujuan agar tiap persoalan yang terjadi di tengah masyarakat dapat diketahui dan diinformasikan langsung dari perangkat kelurahan yang ada di Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur untuk pembangunan yang partisipatif,” bebernya.
Lanjutnya, program unggulan ketiga yakni Persiapan Milenial Masuk Perguruan Tinggi yang disingkat Sang PEMIMPI. Program ini dikhususkan bagi anak-anak kurang mampu yang sudah kelas 12 SMA sederajat yang ada di Pangkalan Kerinci Timur, dimana anak-anak kurang mampu ini nantinya akan mendapatkan bimbingan Gratis 1 Tahun di Ganesha Operation (GO).
“Alhamdulillah, sampai saat ini sudah ada 15 orang yang kita tampung dan dari 15 Orang tersebut sudah 2 orang yang mendapat peluang beasiswa serta langsung bekerja di PT. RAPP yang akan dimulai akhir Juli ini. Untuk hal ini, kita dari Kelurahan sudah didukung oleh PT.RAPP, BAZNAS, Ganesha Operation, BRI dan para Kontraktor lainnya. Saat ini, untuk teknisnya masih dalam tahap pembahasan sesuai kesepakatan,” katanya.
Dan program yang terakhir, kata Lurah yang dikenal egaliter ini, yakni Les Bahasa English gratis bagi anak-anak SMP sederajat se- Pangkalan Kerinci Timur. Program ini baru 8 orang yang mendaftar ke Kelurahan karena tetap diprioritaskan bagi anak-anak yang kurang mampu.
“Kemudian ada juga program yang bisa membantu masyarakat tak mampu, yatim piatu, disabilitas, janda tua, lansia. Kelompok-kelompok ini adalah mereka yang akan kita beri perhatian khusus. Dan semua usaha ini kita gunakan prinsip-prinsip Social Justice (Keadilan Sosial),” tandasnya.
Semua yang dilakukannya ini jelas menyita kesibukan laki-laki yang belum genap satu tahun dilantik menjadi Lurah ini. Saat ditanya soal ini, sedikit berfilsafat laki-laki tegap ini hanya menjawab bahwa dalam bekerja ada proses belajar di situ.
“Begitu juga sebaliknya, proses belajar kita adalah untuk bekerja. Dengan begitu, insha Allah, akan ada bekal kita yang cukup untuk bisa berkontribusi bagi negeri yang kita cintai ini, khususnya bagi Kabupaten Pelalawan,” tukasnya. (Ajo Marbun)Ini ternyata Mahasiswa S-3 yang punya Mimpi Jadi Profesor